Kenal dengan hewan yang satu
ini?
Sering dengar suara-suara yang
aneh seperti “To-kay”, “To-kay” namun tidak tahu dimana mereka berada?
Apakah hewan ini adalah hewan
pembawa keberuntungan?
Berikut penjelasan dari kami
mengenai Tokek Tokay (Gekko gecko)
yang diawali dengan uraian mengenai berbagai jenis tokek pada umumnya, selamat
menyimak!
Tokek berasal dari subordo Gekkota, salah satu dari lebih dari 1000
spesies kadal yang mendiami 6 famili subordo Gekkota (Carphodactylidae, Diplodactylidae, Eublepharidae,
Gekkonidae, Phyllodactylidae, dan Sphaerodactylidae).
Tokek dapat tinggal di gurun
hingga hutan, beberapa spesies mendiami habitat manusia dan sebagian besar
memakan serangga (jangkrik, belalang, kecoak, cacing, dsb) untuk kebutuhan
makanan mereka.
Sebagian besar Tokek memiliki
kaki yang dapat digunakan untuk memanjat, bentuk jari kaki yang menyerupai
bantalan dan ditutupi piring-piring kecil lalu kemudian ditutupi rambut-rambut
kecil yang bercabang diakhir. Memungkinkan Tokek untuk memanjat permukaan halus
dan vertical bahkan berlari melintasi langit-langit yang halus.
Tokek adalah hewan teritorial (wilayah),
mereka akan menyerang hewan apa saja termasuk tokek-tokek lainnya bila dianggap
mengancam mereka.
Kebanyakan hewan tokek
bertelur (oviparous).
Telur
tokek berwarna putih dan bercangkang
keras, biasanya diletakkan di bawah kulit kayu dari pohon atau melekat pada bagian bawah daun. Beberapa
spesies tokek di Selandia Baru melahirkan secara beranak.
Tokek Tokay (Gekko gecko), berasal dari Asia Tenggara , adalah spesies terbesar, mencapai panjang 25 cm sampai 35 cm. Warnanya abu-abu dengan bintik dan pita merah.
Memiliki reputasi agak agresif
dan tidak direkomendasikan bagi pemula. Namun apabila anda telah mempersiapkan
kebutuhan tempat tinggal mereka, ternyata merawat mereka cukup mudah.
Tokek Tokay seringkali meneriakan suara “To-kay!”, “To-kay!” (Sesuai nama julukan mereka ‘Tokay’).
Menurut beberapa mitos hewan ini membawa keberuntungan.
Namun sayang sekali tokek ini
seringkali menjadi sasaran pemburu liar dihutan, karena sering digunakan untuk
bahan-bahan obat-obatan (asma, kanker, diabetes, dsb).
·
Siapkan kandang berukuran minimal 67 liter (disertai
dengan dahan-dahan untuk memanjat)
·
Jaga kelembaban (50%-70%) dan suhu ruangan (21-32 derajat
celcius)
·
Substrat pada bagian dasar kandang untuk menjaga kelembaban
(serabut kelapa).
·
Minuman perlu disiapkan didalam kandang (untuk menjaga
kelembaban)
·
Sirkulasi udara yang sehat bagi kandang tokek
·
Makanan tokek (jangkrik, superworms,
mealworm, waxworms, belalang, dan kecoak), biasanya tokek dapat diberi makan setiap hari atau
sesuai kebutuhan
·
Konsultasi dengan dokter hewan bila tokek anda
terlihat sakit (Kemerahan pada mulut atau keluar cairan seperti keju, ruam pada
kulit, kelesuan, tidak nafsu makan, endapan tinja yang tidak biasa)
Cara memilih tokek Tokay untuk
anda pelihara
·
Berasal dari peternak yang memiliki kredibilitas baik
·
Tulang rusuk dan tulang panggul tidak terlihat
·
Tidak melihat benjolan pada kulit (mengindikasikan
infeksi atau patah tulang)
·
Tokek sehat tidak suka diangkat oleh anda, tokek tersebut
akan bersuara dan membuka mulut siap untuk menggigit anda (pastikan tangan anda
berada dibelakang kepala tokek)
Saran dari kami adalah jangan
memelihara tokek Tokay tersebut didalam kandang yang kecil atau ruang yang
terbatas, namun dapat anda lepaskan di alam liar yang luas, sehingga mereka
dapat leluasa untuk bergerak dan beradaptasi dengan lingkungannya. Menjadikan
fisik mereka lebih sehat dan merasa nyaman.
Demikian informasi dari kami,
semoga bermanfaat!
Salam
Sakuramart80
Tidak ada komentar:
Posting Komentar